Jujur, jika anda sedang berkunjung ke Tangerang atau tinggal di Tangerang, sementara ingin membeli buah tangan untuk keluarga di kampung halaman, anda akan merasa kebingungan. Pasalnya, daerah sebelah barat Jakarta ini memang tidak memiliki makanan atau oleh-oleh khas yang bisa dijadikan buah tangan.
Kota kecil ini memang terdiri dari banyak perkantoran dan kawasan elite industry dan perusahaan, yang kebanyakan karyawannya berasal dari luar daerah. Tapi sayangnya, peluang tersebut tidak menjadi cambuk bagi warganya untuk menciptakan sebuah makanan, ataupun camilan khas Tangerang yang bisa dijadikan oleh-oleh ke daerah lain di Indonesia.

Sebut saja beberapa Mall di Tangerang, mulai dari Supermall Karawaci, AEON BSD, Summarecon Mall Serpong, Tangerang City, sampai dengan Trans Mart, menjadi destinasi utama bagi warga dan pendatangnya.
Jika kita ingin mencari oleh-oleh atau buah tangan disana, maka yang kita dapatkan kebanyakan hanyalah makanan modern khas perkotaan. Jika ingin menyusuri pasar-pasar tradisional, kita bisa menemui Pasar Lama, Pasar Serpong, dan banyak pasar tradisional lainnya. Sama saja, mencari oleh-oleh makanan khas Tangerang disini sama seperti mencari jarum didalam tumpukan jerami.
Akhirnya, piilihan-pilihan aneh tentang oleh-oleh muncul, mulai dari Siomay Sewan yang ada di daerah Cengkareng, sampai dengan Laksa bahkan sampai cemilan. Tetapi kedua makanan itu tidak bisa diawetkan sampai lama untuk dibawa ke kampung halaman. Dan akhirnya, yang menjadi pilihan adalah Macaroon. Apa itu Macaroon?

Macaroon ini ternyata sedang naik daun di dunia kue atau pastry. Kue yang imut dan berwarna warni ini termasuk menjadi pendatang baru di dunia kuliner di Indonesia, sebelumnya sudah popular di Eropa, khususnya Perancis.
Di negara asalnya, Macaroon didominasi dengan rasa gurih almond dan rasa-rasa isi yang bervariasi, seperti vanilla, kopi, cokelat, buah, kelapa, hingga greantea. Membanyangkan bentuknya yang seperti mini pizza membuat kita tidak sabar untuk menyantapnya. Teksturnya renyah di luar tetapi lembut dan sedikit chewy di dalam. Saat dimakan, langsung lumer di mulut, sungguh nikmat.
Bagaimana cara membuatnya? Pertama, siapkan bahan-bahan dasarnya yaitu tepung almond, telur, gula kastor, gula icing, dan pewarna makanan sesuai selera. Macaroon juga sesuatu yang tidak lengkap tanpa olesan. Untuk membuat olesan, bahan yang diperlukan adalah coklat putih yang sudah dipotong, krim, dan vanilla bubuk.
Membuat olesannya cukup mudah. Pertama – tama masak cokelat putih yang dicampur dengan krim kental menggunakan api kecil. Pastikan adonan tersebut sudah tercampur dengan rata. Setelah tercampur, angkat dan diamkan dalam mangkuk hingga kental dan dingin. Dan siap untuk dioleskan pada kue macaroon.
Nah, walaupun olesan sudah dibuat, tapi macaroonnya belum, sama saja bohong. Untuk membuat kue macaroonnya juga cukup mudah. Pertama, siapkan Loyang terlebih dahulu, setelah itu olesi Loyang dengan mentega tipis – tipis. Jika sudah, tutup dengan menggunakan kertas roti lalu sisihkan. Kocok 3 buah putih telur tadi hingga lembut menggunakan kecepatan tinggi. Setelah sudah lembut, campurkan gula kastor sambil mengocok hingga gula larut dengan sempurna. Jika sudah, matikan mixer.
Selanjutnya, masukkan icing sugar dan juga tepung almond kedalam adonan telur tadi, aduk hingga rata menggunakan spatula.

Setelah itu pisahkan adonan ke dalam mangkuk – mangkuk kecil, lalu campurkan pewarna makanan yang anda siapkan, aduk rata. Ketika adonan sudah siap, masukkan adonan kedalam plastic berbentuk segitiga, lalu cetak dengan bentuk yang sama pada Loyang.
Taburkan icing sugar diatas adonan dan diamkan selama15 – 20 menit. Terakhir, panggang adonan pada suhu oven 150C selama 20 menit. Nah yang akan membuat istimewa, ambil satu bagian macaroon dan oleskan dengan adonan olesan tadi kemudian tutup dengan adonan macaroon satu lagi dengan warna sama, diamkan hingga dingin. Jadi deh!